Berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 55/D/HK/2020, dijelaskan bahwa pendidikan tinggi vokasi diarahkan untuk menghasilkan lulusan yang terampil dan unggul sesuai kebutuhan industri. Lulusan yang terampil dan unggul dapat diwujudkan dengan kualitas dosen yang baik. Semakin meningkatnya persentase dosen pada program studi yang memiliki pengalaman kerja di industri atau sertifikasi kompetensi yang diakui oleh industri. dosen merupakan salah satu aset sebuah institusi, baik atau tidaknya sebuah institusi tergantung dari kualitas dosen pengajar.
Optimalisasi proses pembelajaran diperlukan agar mahasiswa mampu mengolah informasi dan pengetahuan yang diperlukan dengan runtut dan spesifik. Peningkatan kualitas pembelajaran pembelajaran melalui PBL bidang distribusi tenaga listrik ini akan dilakukan kegiatan pelatihan dan sertifikasi kompetensi bidang distribusi tenaga listrik. Dengan adanya instalasi saluran udara tegangan rendah dan menengah mahasiswa dapat belajar peralatan pada saluran udara tegangan rendah dan menengah, sistem proteksi pada SUTR dan SUTM yang terkait dengan ketiga mata kuliah yaitu Transformator, Sistem Proteksi dan Sistem Transmisi Dan Distribusi.

Kegiatan bertujuan untuk peningkatan kompetensi dosen yang tersertifikasi berdasarkan standar dirjen
ketenagalistrikan untuk penunjang peningkatan kualitas, inovasi pembelajaran. Selain itu, pada aktivitas ini, dosen dapat memiliki sertifikasi asesor dibawah standar dirjen ketenagalistrikan untuk dapat mencetak lulusan yang siap kerja dan memiliki sarana prasarana yang lengkap untuk menghasilkan produk unggulan serta mendukung keunggulan spesifik Program Studi di Bidang Infrastruktur penunjang Transportasi cerdas Berbasis kelistrikan.

Kegiatan pengembangan kompetensi dosen program studi melalui pelatihan dan sertifikasi kompetensi bidang instalasi Distribusi ini diadakan oleh LSK Lisantara bertempat di Laboratorium Ditribusi Kampus ITN Malang dengan jumlah peserta lima (4) dosen tetap dan 1 tenaga kependidikan program studi. Pelatihan dan uji kompetensi dilaksanakan selama empat hari dari tanggal 9-12 Oktober 2023.

Untuk sertifikasi yang diambil ada 2 sub bidang yaitu:

  1. Evaluasi Hasil Pembangunan dan Pemasangan Jaringan Tegangan Rendah yang diambil oleh Ryan Wicaksono, S.ST., M.T., dan Febi Roma Dona, A.Md.
  2. Analisis Hasil Pembangunan dan Pemasangan Jaringan Tegangan Menengah yang diambil oleh Ir. Budi Triyono, S.Pd, M.T., Raden Jasa Kusumo Haryo., S.T., M.T., dan Yuli Prasetyo, S.T., M.T.

Kegiatan ini sangat besar peranannya bagi pengembangan Politeknik Negeri Madiun. Adapun rencana peningkatan di masa datang yang mendukung kegiatan ini adalah dosen dan civitas dapat mengembangkan pembelajaran berbasis Project Based Learning dengan bekal sertifikasi kompetensi yang telah didapatkan serta pengembangan pembelajaran berbasis Teaching Factory , serta dapat meninjau dan memutakhirkan kurikulum dan pembelajaran secara periodik.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *